Handeuleum (Daun Wungu)
(Graptophylum pictum Griff)Tumbuhan perdu berbatang tegak ini biasanya tumbuh liar di daerah dataran rendah. Kadang-kadang di tanam juga sebagai tanaman hias di halaman rumah.
Tanaman handeuleum ini bisa mencapai tinggi 1,5 sampai 3 meter. Daunnya berwarna ungu dan bergelombang di bagian pinggirnya. Bunga handeuleum berwarna merah tua berupa bulir-bulir.
Hendeuleum / Daun Wungu |
Handeuleum mengandung lendir yang bermanfaat untuk melunakkan kotoran sehingga bisa untuk mencegah terjadinya sembelit. Selain itu juga mengandung zat tanin, alkaloid, sitosterol glikosida. Handeuleum (daun ungu) ini juga bersifat mendinginkan.
Untuk mengobati Reumatik (encok), ambil segenggam daun handeuleum dan di cuci. Kemudian ditumbuk dan oleskan pada bagian tubuh yang kena encok.
Cara pengobatan: Wasir: 10 g daun handeuleum segar dicuci bersih lalu direbus dalam 2 gelas air sampai air rebusan tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring dan minum air rebusan pagi dan sore masing-masing ½ gelas. Memar: kulit batang dibersihkan lalu ditumbuk halus kemudian dibalurkan dan dibalut dengan perban pada daerah yang memar. Ganti 2 kali sehari. Sembelit: cuci 7 lembar daun lalu rebus dengan 2 gelas air hingga 1 gelas. Setelah dingin, saring dan minum sekaligus.
!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar